img source: resepedia

Cimol adalah salah satu jajanan yang terbuat dari bahan tepung kanji atau tepung tapioka yang sangat populer. Banyak orang menyukai cimol mulai dari anak – anak hingga orang dewasa. Kamu pun bisa coba membuatnya sendiri di rumah.

Berikut di bawah ini 3 resep cimol anti meledak yang bisa langsung kamu coba, diantaranya yaitu :

Bahan – Bahan :

Cara Membuat :

Haluskan bawang putih, kemudian siapkan panci berisi air. Masukkan bawang putih kedalam panci berisi air, lalu rebus hingga mendidih.

Masukkan tepung tapioka, tepung terigu, kaldu, garam, dan juga lada bubuk, lalu aduk rata. Tuangkan air rebusan bawang putih yang sudah mendidih sedikit demi sedikit kedalam adonan tepung. Kemudian uleni dengan menggunakan spatula hingga kalis dan mudah dibentuk. Usahakan adonan tidak terlalu padat atau kaku agar hasilnya tidak keras. Setelah agak dingin, pulung adonan bulat – bulat atau bisa juga dibentuk bulat memanjang kemudian potong – potong sesuai selera.

Siapkan minyak dingin di penggorengan. Kemudian masukkan adonan cimol hingga semua terendam.Selanjutnya nyalakan api kompor. Goreng cimol dengan api kecil hingga matang merata. Sebaiknya penggorengan ditutup untuk berjaga – jaga ada cimol yang meledak. Tapi, biasanya jika proses menggoreng dimulai dengan minyak dingin, cimol tidak akanmeledak saat digoreng. 

Bahan – Bahan Yang Perlu Disiapkan :

Bumbu Halus :

Cara Membuat :

Pertama – tama, campurkan tepung tapioka dan irisan daun bawang menjadi satu. Kemudian, didihkan air dengan bumbu halus dan bonggol daun bawang.Kemudian, tuangkan air dan bumbu yang masih panas ke tepung. Uleni hingga kalis atau tidak lengket 

Pulung adonan atau dibentuk bulat – bulat. Siapkan minyak dalam wajan. Kemudian masukkan adonan cimol kedalam minyak goreng yang masih dingin.Jangan dipanaskan terlebih dahulu sebelum semua bahan cimol masuk kedalam minyak goreng.  

Setelah semua adonan cimol masuk kedalam wajan, goreng dengan api sangat kecil. Karena jika api terlalu besar, cimol nantinya akan “meledak”. Jadi, sebaiknya gunakan api kecil saat menggoreng cimol. 

Bahan – Bahan :

Cara Membuat :

 

Obat Azithromycin adalah antibiotik genezik golongan makrolida yang aktivitasnya terhadap bakteri gram positif dan gram negatif. Azithtomycin bekerja dengan cara mengikat sub unit 50s dari ribosom bakteri sehingga menghambat mRNA. Karenanya sistesis protein akan terganggu sehingga pertumbuhan bakteri akan terhambat. Azithromycin digunakan untuk pengobatan infeksi yang disebabkan oleh H.influenzae, M.catarrhalis, S.pneumoniae, Streptococcus pyogenes, S.aureus, atau S.agalactiae. Penggunaan obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter. Dalam beberapa kasus, obat ini juga dapat digunakan untuk mencegah endokarditis (infeksi katup jantung) pada orang-orang yang beresiko tinggi terkena infeksi tersebut karena efek samping dari prosedur pengobatan gigi tertentu.

Antibiotik ini tidak akan berpengaruh pada virus seperti demam dan influenza. Mengkonsumsi antibiotik yang tidak diperlukan beresiko semakin rentannya tubuh Anda terhadap infeksi yang berakibat pada kebalnya terhadap pengobatan antibiotik di kemudian hari. Gunakanlah obat sesuai dengan anjuran dokter.Secara umum, dosis Azithromycin berbeda-beda pada setiap pasien, tergantung pada usia, tingkat keparahan penyakit, respon tubuh terhadap obat dan kondisi pasien secara menyeluruh. Untuk informasi lebih lanjut, konsultasikanlah dengan dokter agar pengobatan maksimal.

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mengonsumsi Azithromycin

• Jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap azithromycin atau antibiotik golongan makrolida lain, seperti erythromycin dan clarithomycin, jangan mengkonsumsi obat ini.
• Jika Anda menderita myasthenia grafis, aritmia serta gangguan ginjal dan hati, konsultasikan dengan dokter.
• Jika Anda telah melakukan vaksinasi, terutama tifoid, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi Azithromycin
• Jika Anda menjalani operasi atau tindakan medis lain, konsultasikan dengan dokter
• Jik Anda sedang mengkonsumsi obat lain termasuk vitamin, suplemen, atau bahan herbal, konsultasikan dengan dokter
• Jika terjadi reaksi alergi obat atau ober dosis setelah mengkonsumsi obat ini, segera hubungi dokter

Cara Konsumsi Azithromycin yang Tepat

Gunakanlah Azithromycin sesuai anjuran dokter. Bentuk sediaan suntik akan diberikan oleh dokter atau tenaga medis di bawah pengawasan dokter.

Untuk sediaan kapsul, tablet atau suspensi, konsumsilah dengan menelannya bersama segelas air putih. Jika sediaan obat yang digunakan berbentuk sirup kering atau suspensi bubuk, maka masukkan ke dalam seperempat gelas air. Kemudian aduk hingga semuanya larut dan gunakan sesuai petunjuk dokter.Azithromycin dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Gunakan obat ini pada waktu yang sama setiap harinya untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dari obat itu.

Jika terlupa mengkonsumsi obat ini di waktunya, maka segera konsumsi. Namun jika rentang waktu konsumsi dengan jadwal berikutnya maka abaikan dan jangan menggandakan dosis.Simpan Azithromycin pada suhu ruang dan jauhkan dari paparan sinar matahari langsung. Jangan menyimpan bobat di dalam kulkas apalagi membekukannya. Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Meskipun gejala sudah membaik, pastikan Anda menghabiskan seluruh obat yang diberikan dokter. Hal ini dimaksudkan agar mencegah bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik yang dapat menyebabkan infeksi kambuh. Jika setelah obat habis namun kondisi tidak membaik, segera kunjungi dokter.

Interaksi dengan Obat Lain

Jika Azithromycin digunakan bersamaan dengan obat lain, maka akan bisa terjadi efek interaksi obat antara lain adalah :
• Peningkatan kadar digoxin, ciclosporin, terfenadine, dan colchicine di dalam darah.
• Peningkatan resiko terjadinya pendarahan, jika digunakan dengan obat antikoagulan seperti warfarin
• Peningkatan resiko terjadinya perpanjangan interval QT, jika digunakan bersama obat antiaritmia seperti quinidine, amiodarone, dan terfenadine serta obat diuretik.