Menyayangi Diri Sendiri dengan Aplikasi Kesehatan Pulse by Prudential | Your Favorite Devil's Advocate
article

Menyayangi Diri Sendiri dengan Aplikasi Kesehatan Pulse by Prudential

Sabtu, Februari 29, 2020

Menyayangi Diri Sendiri dengan Aplikasi Kesehatan Pulse by Prudential

Aku seringkali mengatakan bahwa janganlah sok menyanyangi orang lain jika untuk menyayangi diri sendiri saja belum cukup mampu. Bukan hanya kepada lawan bicara, hal tersebut juga selalu kutanamkan dalam diriku. Karena, ya, kembali pada siapa lagi yang akan menghidup-hidupi diri kita kalau bukan kita sendiri, kan?

Bagiku, kunci utama untuk mencapai posisi tersebut adalah dengan berbahagia. Ada banyak hal di dunia ini yang patut kita syukuri adanya untuk kemudian mencapai titik bahagia dalam hidup yang kita punya. Termasuk dengan tubuh sempurna yang diberikan Tuhan secara cuma-cuma.

Namun, ya, manusia memang tempatnya salah dan lupa. Seringkali abai bahwa aset berharga tersebut juga perlu istitah dari segala lelah.

Nah, 25 Februari 2020 lalu, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) sebagai perusahaan asuransi terkemuka di Indonesia yang berfokus pada proteksi dan kesehatan memberikan preview Pulse by Prudential. Sebagai aplikasi yang menawarkan kesehatan holistik kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga kesehatan di mana dan kapan saja, Pulse by Prudential bagiku sangat menarik dan cukup mudah digunakan untuk awam.

Kenapa?

Karena Pulse by Prudential hadir sebagai mitra yang selalu sedia untuk membantu penggunanya menjalani hidup yang lebih sehat dan lebih baik. Ada digital twin dari diri kita di dalamnya yang bisa menolong kita untuk lebih mengenali kondisi tubuh kita sendiri. Ya, tak kenal maka tak sayang, kan? Aplikasi ini menempatkan managemen kesehatan yang didukung oleh teknologi kecerdasan buatan dan informasi real time di tangan tiap pengguna.

“Seiring perjalanan kami sepanjang 25 tahun di Indonesia, kami senantiasa mendengarkan dan memahami kebutuhan nasabah seraya mewujudkan janji kami untuk membantu mereka bertumbuh di dalam kehidupan. Sebagai bagian dari ‘We do Technology’, Pulse memperkuat komitmen jangka Panjang kami untuk membantu masyarakat Indonesia memenuhi kebutuhan hidupnya yang terus berkembang di era digital. Pulse adalah wujud komitmen untuk berfokus pada nasabah guna menyediakan layanan dengan pengalaman yang lebih baik dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan para nasabah kami,” jelas Jens Reisch, President Director, Pudential Indonesia.

Ada yang menyadari sesuatu, gak? Kebutuhan masyarakat dan para nasabah kami, katanya. Yap, sebab aplikasi Pulse by Prudential ini memang bukan hanya ditujukan untuk para nasabah Prudential aja. Namun, bisa digunakan oleh seluruh masyarakat Indonesia tanpa pengecualian.

Menyayangi Diri Sendiri dengan Aplikasi Kesehatan Pulse by Prudential

Terdapat dua fitur utama yang ada di dalam Pulse by Prudential, yaitu fitur Kesehatan dan PRUServices.

Fitur Kesehatan membantu pengguna untuk menjaga kesehatan serta meningkatkan gaya hidup sehat. Ini bisa diakses oleh siapa saja, ya. Fitur ini meliputi:
  • Pemeriksaan Kesehatan, yang didukung oleh Babylon. Di sini akan berisi berbagai informasi kesehatan umum yang bertujuan untuk mendidik pengguna tentang tubuh mereka dan bagaimana mereka bisa menjalani hidup sehat. Nantinya akan ada kuesioner yang harus kita isi sesuai dengan kondiri tubuh yang dimaksudkan untuk menilai status kesehatan secara keseluruhan. Kemudian, informasi tersebut akan dibentuk ke dalam digital twin supaya lebih menarik dan interaktif. Jujur sih aku udah punya beberapa aplikasi kesehatan sebelumnya, tapi yang punya gambaran tubuhku sejelas ini baru ada di Pulse by Prudential.
  • Periksa Gejala Penyakitmu, yang didukung oleh Babylon. Ini bisa kita gunakan untuk menganalisis gejala awal dari penyakit yang kita alami. Dengan berbasis obrolan/chat, kita bisa langsung mengemukakan keluhan apa saja yang diderita. Kemudian berdasarkan interaksi tersebut, layanan ini akan memandu pengguna menuju layanan kesehatan yang sesuai berdasarkan gejala dan menawarkan informasi lebih lanjut tentang penyebabnya. 
  • Bicara dengan Dokter, yang didukung oleh Halodoc. Buat kamu yang sudah menggunakan aplikasi kesehatan Halodoc pasti sudah enggak asing dengan ini, kan? Nah, Pulse by Prudential juga menghadirkan hal yang sama di dalamnya. Kita bisa berkonsultasi dengan dokter umum maupun dokter spesialis yang dipilih tentang masalah kesehatan yang diderita. Bisa lewat chat, panggilan suara, maupun panggilan video di mana dan kapan saja. Praktis, kan? 
  • Riwayat Konsultasi, yang didukung oleh Halodoc. Bagian ini akan merekam semua riwayat konsultasi yang sudah dilakukan beserta dengan dokumen-dokumen pendukungnya. Termasuk catatan dokter, rekomendasi obat, rujukan dokter, yang merupakan hasil dari percakapan dengan dokter melalui layanan Bicara dengan Dokter di Pulse by Prudential. 

Fitur PRUServices ini dikhususkan bagi para pengguna Pulse yang juga merupakan pemegang polis Prudential Indonesia. Ada beberapa kemudahan yang akan didapatkan sebagai hak istimewa, antara lain:
  • Polis Ku, pemegang polis bisa mendapatkan informasi data polis yang dimilikinya secara lengkap seperti manfaat polis, nilai investasi, penerima manfaat, polis elektronik, serta e-medical card.
  • Klaim Penjaminan, layanan ini akan memudahkan dalam proses administrasi rawat inap yang lebih cepat di rumah sakit rekanan Prudential yang tergabung dalam PRUMedical Network dengan bantuan QR code. 
  • Klaim Penggantian, pemegang polis dapat mengajukan klaim elektronik untuk penggantian biaya inap dan biaya rawat jalan sebelum dan sesudah rawat inap. Namun untuk saat ini baru berlaku untuk pengajuan klaim rawat inap, ya. 
  • Info Klaim, layanan ini membantu pemegang polis untuk melakukan monitoring secara mandiri mengenai status proses klaim yang diajukannya melalui Pulse by Prudential. 

Pulse by Prudential sudah tersedia dapat dapat diunduh secara gratis di smartphone kita, lho! Oh iya, karena aplikasi ini bersifat personal, maka baiknya satu aplikasi digunakan hanya untuk satu pengguna aja, ya. Yuk mulai sayangi diri sendiri dimulai dari menjaga kesehatan bersama Pulse by Prudential!







Tabik! 





Pertiwi

You Might Also Like

0 komentar

Kesalahan orang-orang pandai ialah menganggap yang lain bodoh, dan kesalahan orang-orang bodoh ialah menganggap orang lain pandai. - Pramoedya Ananta Toer