Helloowww! Belakangan ini aku sedang berusaha menikmati hidup dengan kembali ke hal-hal yang kucinta—sastra. Tempat favorit untuk kukunjungi tentu saja Taman Ismail Marzuki, Jakarta; penuh kenangan semasa kuliah dan selalu ramai dengan acara seni yang bisa diikuti secara cuma-cuma. Bahkan saat tak ada kegiatan, aku tetap betah membaca di Perpustakaan Jakarta. Seperti Jumat, 7 November 2025 lalu, ketika aku berniat menuntaskan Namaku Alam karya Leila S. Chudori di sana. Namun, ada pemandangan yang berbeda di depan TIM pada siang yang menyala terang.

Sedikit kaget, sebab tepat depannya terdapat sesuatu yang membuatku salfok. Ya, gimana enggak? Masa tiba-tiba ada kipas angin raksasa di sana? Mau enggak mau akhirnya aku mendekat melihat kerumunan orang beramai-ramai mengelilinginya. Oh, bukan hanya satu kipas angin raksasa, tapi ada satu kipas berukuran normal juga yang bertengger di sana. Dari jauh—aku pikir—semacam instalasi seni modern, ternyata itu Kipas Angin Miyako! Lebih tepatnya, bagian dari event bertajuk BIGFAN Miyako Indonesia, yang diadakan dari tanggal 7 - 9 November 2025.

Di depan TIM, area booth Miyako cukup ramai. Orang-orang berfoto di depan kipas angin raksasa itu, beberapa bawa kipas portable lucu dari Miyako, dan di sisi lain ada orang-orang yang tampak antusias ikut photo challenge yang berhadiah. Ternyata Miyako lagi ngadain banyak aktivitas: mulai dari bagi-bagi kipas angin gratis, jus segar, sampai kipas portable Miyako untuk pengunjung yang beruntung. Seru banget, dong? Tentu saja aku tertarik untuk ikut berfoto ria bersama kipas angin raksasa—BIGFAN—tersebut.

Periode photo challenge tersebut berlangsung dari tanggal 7 - 21 November 2025, lho. Kalau mau ikut meramaikan, masih punya kesempatan! Buat yang enggak bisa hadir ke Taman Ismail Marzuki untuk berfoto dengan Kipas Angin Raksasa Miyako juga tetap bisa ikutan, kok. Cukup unggah foto atau video bersama Kipas Angin Miyako apa saja di Instagram, lalu tag akun @miyakoofficial.id deh. Tidak boleh menggunakan private account dan jangan lupa gunakan tagar #AdemnyaBikinSalfok #BIGFAN #KipasAngin supaya foto atau video kamu terlacak, ya.

Kalau dipikir-pikir, kipas angin itu salah satu benda yang tampak biasa aja, tapi justru paling sering kita andalkan. Aku sih demikian. Duh, beneran enggak bisa banget deh tanpa kipas angin. Pasalnya, aku enggak suka kepanasan, tapi juga enggak bisa kalau terlalu lama terpapar dingin AC dalam ruangan. Nah, repot, kan? Makanya, keberadaan kipas angin dalam rumah tuh lifesaver banget.

Selain bikin udara lebih sejuk, kipas angin juga membantu sirkulasi udara dalam ruangan. Ini hal yang enggak boleh dikesampingkan, ya, apalagi kalau kamu tinggal di kota besar yang udaranya cukup “berat”. Menjaga kesegaran saat cuaca panas dan kenyamanan untuk diri dan keluarga juga saat lembabnya musim penghujan datang, kan?

Dan kalau mau ngomongin hal yang lebih krusial; dari sisi biaya, jelas juga lebih hemat. Iya, dong? Jika perbandingannya adalah AC, besaran watt yang digunakan kipas angin tentu lebih rendah. Dengan demikian, biaya listrik juga bisa lebih ditekan. Kesegaran dan kenyamanan udaranya tetap dapat, finansial keluarga selamat. Berkat apa? Kipas angin!

Dari situlah aku merasa kipas angin bukan sekadar alat, tapi bagian dari keseharian yang akan selalu relevan.

Dari obrolan ringan dengan staf Miyako di sana, aku baru tahu kalau Nikita Willy sudah tiga tahun ini jadi wajah dari Miyako, terutama untuk kampanye produk rumah tangganya. Nah, di event BIGFAN yang sedang dilangsungkan itu, mereka memajang Kipas Angin Miyako KAS-1690 DRW, alias Kipas Angin Nikita Willy.

Kayaknya aku cukup paham kenapa Kipas Angin Miyako satu ini jadi favorit Nikita Willy. Desainnya tuh simple, tapi tetap elegan dan modern di waktu yang bersamaan. Belum lagi, daya listrik yang dibutuhkannya hanya 45 watt, tapi mampu menghasilkan embusan angin hingga 13.25 meter. Hemat, tapi powerful banget, kan?

Bagian favoritku? Suaranya nyaris gak ada. Cocok banget buat yang suka kerja di rumah atau butuh ketenangan saat baca buku kayak aku. Ditambah fitur-fitur kekinian seperti remote control, timer otomatis hingga 9 jam, panel digital dengan LED display, dan baling-baling transparan yang mudah dibersihkan, rasanya produk ini benar-benar dirancang buat gaya hidup modern. Motor double bearing yang digunakannya juga tahan debu dan anti macet. Terus, kipas angin satu ini sudah dilengkapi thermofuse untuk mencegah motor overheat dan bersertifikat hemat energi (SHE). Artinya, gak cuma nyaman dan praktis, tapi juga aman dan efisien.

Jelas, kan, kenapa Nikita Willy suka? Setelah tau semua hal di atas, aku juga suka!

Melihat kipas angin raksasa Miyako berdiri di depan Taman Ismail Marzuki, aku enggak hanya merasa takjub, tapi juga bangga. Di tengah maraknya produk luar negeri yang masuk ke pasaran, Miyako masih berdiri kuat sebagai brand lokal yang terus berinovasi dan relevan dengan zaman.

Buatku, event BIGFAN Miyako di TIM bukan cuma ajang promosi, tapi semacam pengingat kecil bahwa inovasi gak harus selalu datang dari hal besar. Kadang, hal sesederhana embusan udara dari kipas angin di sudut ruangan aja udah bisa bikin hari terasa lebih menyenangkan. Kita cuma perlu melambat sejenak dan menikmati hal-hal sederhana yang sering kita anggap enggak kelihatan.

Mungkin itu juga yang membuat aku semakin tertarik buat punya Kipas Angin Miyako KAS-1690 DRW di rumah. Karena, siapa tahu, di tengah kesibukan yang terus berputar, sedikit “angin segar” dari Miyako bisa jadi teman kecil yang membawaku perlahan bertumbuh setiap harinya.

Tabik!

Pertiwi