Selain melakukan perpaduan warna, beberapa kombinasi dan teknik khusus dalam mengaplikasikan cat pada rumah perlu dilakukan. Hal ini tentu bertujuan untuk membuat rumah lebih menarik dan memberikan kesan nyaman saat ditinggali. Mencari inspirasi warna apa saja yang bisa dipadukan menjadi langkah yang bisa diambil. Di tengah wabah COVID-19 yang membuat sebagian besar orang melakukan aktivitas di rumah, tentu suasana rumah yang nyaman harus dirasakan. Nah, apa dan bagaimana cara melakukan kombinasi warna? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini:

• Pola Triangular

Kamar anak menjadi salah satu bagian di dalam rumah yang harus diperhatikan oleh orang tua. Suasana ceria harus menjadi kesan yang bisa dirasakan oleh anak. Perpaduan warna yang dipilih pun harus sesuai misalnya kuning, putih dan biru. Teknik aplikasinya pun bisa dilakukan dengan cara yang berbeda. Salah satu caranya yaitu dengan pola triangular atau segitiga sehingga membuat tampilan kamar menjadi lebih atraktif. Di tengah–tengah kombinasi warna tersebut, ada warna kuning yang memberikan efek kejut sehingga terlihat lebih segar.

• Pola Oval

Teknik lain yang bisa dilakukan yaitu dengan pola–pola geometris yang bisa dilakukan sebagai kombinasi dan perpaduan warna cat rumah. Tampilannya seperti ilusi sesaat dan sangat terlihat menarik. Warna–warna yang bisa dipilih seperti warna ungu kebiruan, pink dan ungu dan membentuk oval secara overlapping atau saling tindih. Pola gelombang air atau laut bisa juga diterapkan dengan warna – warna yang dipilih tersebut.

• Pola Rectangular

Pola lain yang bisa dilakukan yaitu dengan menerapkan pola rectangular. Teknik yang bisa dipilih pun bermacam–macam, salah satunya dengan mengecat salah satu dinding dengan warna yang berbeda dengan warna dasar. Setelah itu, warna cat akan membentuk pola rectangular di bagian tengah dinding dan menyusun pola rectangular secara vertikal atau horizontal. Banyak warna bisa diaplikasikan sebagai perpaduan warna yang pas. Ditambah dengan ornamen dekor dan aksen, ruangan akan terlihat lebih menarik.

• Teknik Ombre

Selain beberapa pola di atas, ada teknik lain yang bisa dilakukan yaitu dengan teknik ombre. Seperti namanya, teknik ini bisa memperlihatkan perubahan warna yang berubah dari warna yang lebih gelap ke warna yang lebih terang. Kesan artistik sangat terasa apabila cat pada dinding diaplikasikan dengan cara ini. Bagaimana, tertarik mencoba?

• Kombinasi Papan Tulis

Bagi kamu yang suka konsep rumah industrial, pengaplikasian kombinasi papan tulis harus dicoba. Penggunaan warna hitam di salah satu dinding rumah mempunyai fungsi lain dari sekedar sebagai warna. Cat ini dikenal dengan nama chalkboard paint atau cat papan tulis yang terbuat dari bahan khusus. Tampilan matte akan terlihat dan bisa dimanfaatkan sebagai media untuk menulis serta cukup mudah untuk dibersihkan.

• Kombinasi Kesan Tradisional

Rumah tradisional hingga saat ini masih banyak yang dipertahankan. Rumah – rumah jaman dahulu terkenal cukup kokoh bangunannya apabila dirawat dengan baik. Untuk menampilkan kesan tradisional, perpaduan warna yang dipilih bisa berupa warna – warna natural seperti warna kayu. Contohnya warna coklat, krem dan merah bisa diaplikasikan. Nuansa tradisional akan semakin terasa apabila dilengkapi dengan perabotan yang juga tradisional.

Itulah beberapa teknik kombinasi dan teknik pengaplikasian perpaduan warna cat di rumah yang bisa kamu coba. Pilihlah sesuai selera dan keinginan. Tampilan rumah akan menjadi baru dan berbeda serta semakin nyaman untuk ditempati. Soal kualitas cat, kunjungi asianpaints.co.id untuk mendapatkan referensi warna yang kamu inginkan. Jadi, aktivitas di rumah selama wabah COVID-19 belum usai tidak akan membuat bosan, bukan?

Jika kamu mulai memiliki niat untuk melakukan penggantian oli mesin pada kendaraan, ada baiknya jika kamu melakukannya dengan benar. Karena oli adalah komponen penting yang akan mempengaruhi kinerja mesin pada kendaraan yang kita gunakan.

Tentu kita semua tahu bahwa saat ini banyak sekali jenis oli yang dijual bebas dipasaran. Produk yang dijual pun tidak tanggung-tanggung, mereka akan memberikan informasi betapa berkualitasnya kandungan oli mesin yang mereka miliki sehingga terkadang kita tergiur dengan mudah tanpa memperhatikan hal-hal lainnya. Padahal sebelum menentukan jenis oli apa yang akan kita gunakan. Kita harus memahami dengan baik spesifikasi dari kendaraan yang kita miliki.

• Perhatikan SAE untuk mobil

Bagi kamu yang masih menggunakan kendaraan mobil dengan mesin berteknologi jadul, alangkah baiknya jika kamu tidak menggunakan oli dengan tingkat kekentalan yang rendah atau tergolong encer. Jika kamu nekat menggunakan jenis oli mesin dengan tingkat kekentalan yang rendah atau SAE 5W-40 ataupun SAE OW-20 kamu bisa menyebabkan penguapan pada mesin kendaraan kamu.

Seperti yang sudah diinformasikan sebelumnya, bahwa kental dan encernya oli mesin bisa dilihat melalui kode SAE yang ada pada kemasan. Jika angka SAE yang tertera semakin besar, maka semakin kental pula oli yang ada di dalamnya, begitu pula dengan sebaliknya. Jadi bagi kamu yang masih bingung membedakan oli encer dan tidak encer, silakan cek kembali SAE-nya ya.

Lalu bagaimana jika sudah terlanjur menggunakan oli yang salah? Jika kamu sudah terlanjur menggunakan oli yang salah, sebaiknya segera ganti oli yang sebelumnya dengan jenis oli mesin yang sudah disesuaikan. Hal ini bertujuan, agar kamu tidak mengalami overload ataupun kekurangan volume oli yang ada pada ruang mesin. Sehingga performa kendaraan ketika digunakan akan semakin membaik.

Bagi kamu yang masih bingung dengan oli mana yang harus dipilih. Sebenarnya ada cara sederhana yang bisa kamu lakukan, yaitu dengan memeriksa buku manual yang biasanya ada pada dashboard. Produsen mobil biasanya akan memberikan daftar rekomendasi oli mesin yang bisa digunakan. Namun meskipun sudah ada informasinya, terkadang kita merasa tidak puas dengan performa yang selama ini ada. Sehingga kita ingin melakukan penggantian mandiri.

Langkah pertama yang perlu diperhatikan adalah kode API service yang ada pada manual book tersebut. Jangan sampai kita menggunakan jenis oli mesin yang memiliki kode API yang lebih rendah dari yang sudah ditetapkan. Tentu hal ini akan mempengaruhi performa mesin pada kendaraan kita.

Biasanya oli untuk kendaraan dengan bahan bakar bensin baik itu motor, mobil, ataupun truck. Mereka akan memiliki kode API yang diawali dengan huruf S, seperti SL, SM, SN, SJ. Namun bagi mereka yang menggunakan oli mesin diesel, mereka akan memiliki kode yang diawali dengan huruf C seperti CG, CF, CF dan lain sebagainya. Jadi selalu perhatikan informasi-informasi dasar seperti ini sebelum melakukan penggantian oli pada mesin kendaraan kamu.

Ingat, salah langkah dalam pemilihan oli mesin hanya akan memberikan dampak buruk pada kinerja mesin kendaraan kita. Tentu kita selalu ingin mendapatkan pengalaman berkendara yang nyaman dan tentunya aman bagi pribadi ataupun orang-orang yang kita sayangi. Maka dari itu, untuk mendapatkan pengalaman seperti ini. Kamu bisa langsung cek mobil.co.id yang memberikan informasi seputar dunia otomotif termasuk dengan informasi oli yang berkualitas untuk kinerja kendaraan yang maksimal. Tunggu apalagi langsung di klik ya, selamat mencoba!

“Hah? Lo mau nikah?”
“Yang bener lo? Kok bisa?”
“Gak usah bercanda, Njir.”

Demikianlah respon beberapa teman yang cukup dekat mengenal saya ketika tahun lalu saya menyatakan ingin menikah. Bagi sebagian orang, usia saya yang saat itu sudah menginjak 24 tahun memang bukan hal yang aneh untuk menapaki jenjang tersebut. Namun, ada bayangan-bayangan gelap di kepala saya yang selalu menghantui ketika saya mendekati urusan (ber-)keluarga.

“Gue rasa, gue lebih baik hidup sendiri aja. Tanpa ikatan. Mungkin kehidupan akan jadi lebih baik dari sebelumnya,” demikian kalimat yang terlontar dari mulut saya ketika bercerita dengan seorang teman beberapa tahun silam.

Jika sobat Indonesia Tanpa Pacaran menyatakan bahwa menikah bisa menjadi solusi dari segala kondisi pelik yang dialami, maka bagi saya menikah atau berkeluarga adalah kepahitan yang harus saya hindari. Saat itu, rasanya, saya hanya ingin memutus rantai kepedihan yang selalu mengikuti ke mana saya berpijak.

Saya bosan dengan amarah, saya muak dengan pertengkaran, saya jenuh dengan tudingan-tudingan tak beralasan. Saya hanya menginginkan damai. Saya hanya harapkan tenteram. Dan, saya hanya mendambakan aman untuk mengungkap segala yang saya rasakan. Hal-hal yang tidak saya dapatkan dari keluarga saya.

Kadang, ada keirian yang membuncah ketika mendengar cerita-cerita manis perihal keluarga yang dilontarkan di hadapan saya. Kok saya gak merasakan apa yang mereka rasakan, sih? Pertanyaan yang terus berputar tanpa henti. Yang, sayangnya, masih juga tidak menemukan jawaban yang pas hingga saat saya menulis ini.

Sejak kecil, saya selalu berusaha untuk menjadi seorang anak yang baik. Yang ada di dalam kepala saya hanyalah tidak ingin menjadi sama seperti kakak saya. Pokoknya tidak. Mulai dari prestasi akademik sampai non-akademik saya coba raih, rajin menabung untuk membeli kebutuhan saya sendiri, sampai menelan segala duka yang saya terima agar saya tetap tampak tidak apa-apa.

Namun, ya, saya hanya sanggup mengontrol apa yang saya rasa dan perbuat. Tidak dengan yang lainnya. Ibu saya masih saja selalu mengatakan, “Punya anak kok gak ada yang bisa ngebahagiain orangtua?!” ketika emosinya meraja. Tau rasanya menghabiskan hampir seluruh waktu dalam hidupmu untuk merasakan kegagalan? Benar. Sakit bukan buatan.

Saya hampir selalu mengutuki diri saya. Mulai dari kenapa harus terlahir sebagai perempuan sampai pada kenapa saya harus ada di dunia. Makna dari eksistensi saya rasanya begitu kabur. Saya hanyalah setumpuk kesalahan yang tidak diinginkan. Namun, kaki-kaki saya dipasung ketika saya ingin berlari dari tempat itu. Tempat yang bagi sebagian orang adalah surga dunia: rumah.

Oh, jangan salah. Saya sangat menyayangi kedua orangtua saya. Walau, ya, saya tidak fasih untuk mengungkapkannya. Dan, hal yang baru saya sadari belakangan ternyata adalah saya menyayangi mereka sebagai pribadi yang berdiri sendiri, bukan sebagai satu kesatuan yang utuh. Maka, masih ada kehampaan yang terus bergumul di dalam diri saya. Kekosongan yang masih belum dapat saya isi kehadirannya. Karena sebenarnya, memang tidak dapat tergantikan lagi oleh sesiapa.

Maksudnya? Saya menyayangi ibu saya, saya menyayangi bapak saya, tapi tidak kesatuan mereka sebagai orangtua saya.

Sejak lama, saya ingin sekali mereka bercerai. Sebagai anak, saya tidak dapat menerima alasan, “Kalau enggak karena anak-anak, aku udah pergi dari dulu!” yang selalu dilontarkan oleh ibu saya ketika berselisih dengan bapak. Karena, saya lebih baik melihat kedua orang yang saya sayangi bahagia dengan jalan masing-masing daripada bersama dalam selimut amarah tanpa henti.

Ketidakharmonisan yang terjadi di dalam situ agaknya membuat saya takut untuk melangkah lebih lanjut. Apakah saya pantas mendapatkan kebahagiaan yang seringkali digaungkan oleh orang-orang itu? Sebab, bayangan perihal bahagia di kepala saya saja masih begitu blur.

“Kamu berhak punya bahagiamu sendiri. Kamu bisa bahagia, kita bisa,” seseorang berkata kepada saya.

Segala keyakinan yang coba ditanamkan tersebut masih terus saya sirami dengan perasaan ragu. Apa bisa? Bahkan saat saya berada di tengah keluarganya yang bersenda gurau bersama, ada janggal yang tidak terelakkan. Kehangatan macam apa ini? Kenapa saya merasa begitu asing di sini?

Keterasingan yang saya rasakan membawa saya masuk ke dalam sebuah lorong yang gelap gulita. Di ujungnya, ada sepercik cahaya dan suara tawa yang menggema. Kemudian pertanyaannya, apakah kaki-kaki saya akan sampai di sana?














*NB: Ini ditulis dalam keadaan sadar dan baik-baik saja. Saya hanya ingin membagikan apa yang dahulu pernah saya rasakan. Dan, tulisan ini merupakan awal dari rangkaian tulisan mengenai pernikahan yang akan dipublikasikan secara berkala.

Pernahkah kamu menduga jika kendaraan memiliki siku seperti yang ada pada manusia? Seperti kita yang memiliki sendi dalam siku, maka kendaraan juga memiliki sendi yang dikenal sebagai universal joint. Menurut unopart.id, sendi ini juga memiliki peran yang sama seperti sendi yang ada di siku kita, yaitu agar mampu melakukan gerakan naik turun, menekuk, hingga gerakan memutar. Untuk melakukan itu semua, tentu mesin kendaraan tidak berjalan sendiri sebab juga memiliki dua komponen penyambung. Keduanya meliputi dua engsel berorientasi 90 derajat yang mana telah dilengkapi oleh dua yoke yang terletak di sisi input shaft dan output shaft. Adanya sambungan ini membantu drive shaft agar mudah memindahkan daya meskipun terjadi perbedaan keadaan sudut.

Pada umumnya, universal joint terbagi menjadi lima jenis, antara lain sebagai berikut:

• Slip Joint. Jika kamu perhatikan, biasanya pada ujung propeller terdapat kaitan dengan poros output transmisi yang dilengkapi dengan alur-alur. Spot inilah yang dimanfaatkan untuk pemasangan slip joint. Alasan pemasangan di spot ini ialah memungkinkan propeller shaft memiliki panjang sesuai antara jarak output transmisi dengan differential. Sehingga panjang propeller tidak akan berubah-ubah kembali akibat adanya transmisi di poros belakang.
• Hook Joint. Apabila kamu pernah mendengar kontruksi tipe poros propeller maka tidak asing dengan model ini. Pasalnya hook joint sering dipilih sebagai salah satu model dalam kontruksi ini. Kemampuan hook joint yang akurat dan konstan meskipun dengan model sederhana membuatnya menjadi pilihan utama para konstruktor. Tak hanya itu, di bagian spider juga dirancang agar memiliki sifat lebih keras. Tujuannya tak lain tak bukan agar tidak mudah aus. Ditambah lagi dengan adanya model roller bearing yang dipilih sehingga gesekan dapat dikurangi akibat telah ditutup dengan cup. Sebenarnya, hook joint juga masih terbagi menjadi dua bagian, yaitu solid bearing cup dan shell bearing cup. Perbedaan keduanya terletak pada kemampuan pembongkaran. Solid bearing cup memiliki kemampuan universal joint yang mudah dibongkar sedangkan shell bearing cup tidak dapat dibongkar.
• Trunion Joint. Model ini merupakan gabungan antara slip joint dengan trunion joint. Sayangnya kualitas hasil penggabungan dua model ini masih berada di bawah slip joint. Alhasil perlu dilakukan pengembangan dan penelitian agar kualitas model ini meningkat.
• Uniform Velocity Joint. Jika kamu tidak sudak suara getaran dan bising maka pilihlah model ini. Selain efek suara berkurang, model ini akan membantu meningkatkan kecepatan sudut agar lebih baik lagi. Karena kualitas yang bagus itulah membuat model ini sedikit lebih mahal dibanding model lain. Uniform Velocity Joint dapat kamu aplikasikan pada kendaraan starlet bahkan Toyota Corollaff.
• Flexible Joint. Setelah mengetahui kelebihan model ini pasti kamu tidak ragu untuk berlangganan. Yups, tidak diragukan lagi, flexible joint memiliki kelebihan berupa tidak berisik, tidak mudah aus, sehingga kamu tidak perlu grease atau minyak sebagai pelumasnya. Seperti produk lain, flexibel joint juga memiliki kekurangan yaitu akan melakukan vibrasi ketika sudut yang diambil melebihi 7-10 derajat. Namun kamu tidak perlu khawatir sebab sudah dipasang center ring ball agar tidak terjadi vibrasi. Model ini juga memiliki beberapa jenis, meliputi sleeve yoke, coupling, dan rubber coupling yang telah terhubung satu sama lain.

Itulah beberapa jenis universal joint yang perlu kamu ketahui. Kamu tertarik untuk membeli produk ini atau bahkan bearing model lain? Maka carilah informasi lengkapnya dengan mengakses internet dan lihatlah di logam-makmur.com. Kamu tidak akan menyesal atau kebingungan sebab di situlah pusat bearing terbaik.