Tips Menata Rumah untuk Menyambut Tamu Lebaran | Your Favorite Devil's Advocate
article

Tips Menata Rumah untuk Menyambut Tamu Lebaran

Sabtu, April 30, 2022

Tips Menata Rumah untuk Menyambut Tamu Lebaran

Suasana lebaran dalam dua tahun belakangan ini terasa begitu sunyi. Penyebabnya seperti yang kita tahu, pandemi. Wabah satu ini memaksa kita untuk menjaga jarak sehingga ajang berkumpul keluarga saat lebaran juga harus terkena imbasnya. Kondisi itulah yang kemudian menumpuk kerinduan dan pengharapan yang besar untuk segera berkumpul kembali dengan sanak saudara.

Beruntunglah tahun ini situasi pandemi sudah semakin membaik. Para perantau yang sudah absen selama dua tahun dari halal bihalal keluarga kini berani memutuskan untuk pulang kampung. Antusias yang sama juga pastinya dialami oleh keluarga di kampung halaman yang menanti kedatangan keluarga yang selama dua tahun ini hanya bertatap muka lewat panggilan virtual. Untuk menyambut kedatangan tamu agar merasa nyaman bersinggah di kediaman kita, maka diperlukan penataan ruang tamu yang cocok untuk suasana lebaran.

Menata Ulang dari Teras ke Ruang Tamu


Kita tidak pernah tahu ada berapa tamu yang akan berkunjung ketika lebaran. Terkadang terasa sepi tapi juga kadang para tamu berdatangan di waktu yang bersamaan sehingga ruangan terasa lebih sempit. Untuk mengantisipasi hal itu, beberapa tips berikut perlu kamu terapkan.

Merapikan benda-benda temporer di teras.

Jika kamu punya banyak tanaman di halaman depan rumah, cobalah untuk menata ulang. Beberapa pot kecil mungkin bisa kamu pindahkan sementara ke belakang rumah atau memasukkannya ke dalam kamar. Selain tanaman, kamu juga perlu “menyembunyikan” benda-benda lain yang biasa diletakkan di teras seperti sepeda, selang air, besi jemuran, dan lain-lain.

Ruang tamu dengan konsep lesehan.

Untuk memberikan kesan yang luas di ruangan yang sempit, gunakan konsep lesehan untuk menerima tamu. Sementara itu sofa yang biasanya ada di ruang tamu bisa dipindahkan ke teras terlebih dahulu.

Letakkan TV jauh dari pintu masuk.

Siaran televisi kadang bisa membantu meredakan suasana canggung atau menghibur anak-anak yang tidak mengerti perbincangan orang dewasa. Makanya sejumlah pemilik rumah masih menyalakan TV saat menerima tamu. Meletakkan TV jauh dari pintu bisa mengurangi suara berisik dan mengurangi kerumunan karena biasanya anak-anak suka bermain di depan TV.

Gunakan tikar atau karpet yang memenuhi ruangan.

Karena menggunakan konsep lesehan, maka pemilihan tikar atau karpet menjadi penting. Jika ruangan tidak terlalu luas, sebaiknya gunakan alas yang seukuran dengan ruangan. Hal ini perlu diperhatikan karena penggunaan alas yang lebih kecil dari luas ruangan akan membuat area imajiner yang terkesan “tidak boleh diduduki”.

Memakai pengharum ruangan otomatis.

Setelah semua penataan sudah dilakukan, langkah terakhir yang wajib dilakukan agar ruangan terasa lebih nyaman bagi tamu adalah dengan memasang pengharum ruangan. Letakkan pengharum di tengah ruang agar wanginya bisa merata ke seluruh bagian. Dan sebaiknya gunakan pengharum ruangan otomatis seperti Stella Smart Matic agar kita tidak sibuk sendiri semprot-semprot karena bisa mengganggu keasyikan bercengkrama. Apalagi Stella Smart Matic memiliki fitur multi scheduler yang membuat kita bisa mengatur keharuman sesuai hari dan jam yang diinginkan. Bahkan kita juga bisa mengendalikan pengharum lewat gawai hanya dengan download aplikasi Stella Smart Matic.


Itu tadi lima tips sederhana yang bisa kita lakukan untuk menyambut tamu atau kerabat yang akan datang ke kediaman kita. Dengan memaksimalkan penataan ruang yang lega dan harum tersebut semoga bisa membuat suasana lebaran semakin intim dan menyenangkan. Selamat beberes rumah!

You Might Also Like

0 komentar

Kesalahan orang-orang pandai ialah menganggap yang lain bodoh, dan kesalahan orang-orang bodoh ialah menganggap orang lain pandai. - Pramoedya Ananta Toer