KOPI SUSU: Kopdar Mini Suka-suka! | Your Favorite Devil's Advocate
article

KOPI SUSU: Kopdar Mini Suka-suka!

Selasa, Februari 10, 2015

KOPI SUSU WB

“Hm… pahit! Kok bisa, sih, minum pahit gitu?”
“Kalau kita minum yang pahit, kita jadi inget kalau di luar sana masih ada yang manis.”
—Film Rectoverso

Sesederhana mengucap “Alhamdulillah”, begitulah kami dipertemukan dalam sebuah ikatan pertemanan—bahkan persaudaraan. Manis dan pahit, kami sesap bersama. Dari maya yang beranjak nyata, akhirnya kami bertatap muka.

MANIS
Sabtu, 24 Januari 2015, sebuah pertemuan dilaksanakan. Menjadi bagian dari mereka adalah keberuntungan. Gue yang nge-blog dari tahun 2009 cuma untuk cuap-cuap akhirnya sedikit demi sedikit mulai sadar. Gue pengin jadi penulis, blog bisa jadi sarana gue untuk menulis dengan benar. Dan di akhir 2012 silam, gue dengan mantap memutuskan untuk begabung dengan empat komunitas Blogger sekaligus. Salah satunya ini: Warung Blogger.

Banyak ilmu yang gue dapat tentang dunia penulisan dan per-blogger-an dari sana. Yep, terutama setelah gue gabung ke grup WhatsApp-nya. Ternyata, nge-blog gak sekadar nulis doang. Enggak. Banyak aspek—bahkan sangat banyak—yang mesti diperhatikan. Oke, gue nulis untuk belajar.

Gue selalu bilang, “Gue nulis apa yang mau gue tulis, bukan apa yang mau orang lain baca. Kalo mereka suka ya silakan mampir, kalo enggak ya gak ada yang maksa.”

Tapi, kalo gue emang mau belajar nulis, gue mesti dapat feedback dari tulisan gue. Dan kalo gue gak mau merhatiin yang lain selain tulisan gue, gimana gue bisa dapat feedback dan memperbaikinya? Lewat Warung Blogger-lah gue memperdalam blog. Gue memang agak perfeksionis, sekali nyemplung di satu hal ya maunya berenang sekalian.

KOPI SUSU WB

Pemilihan Outback Steakhouse Kuningan City adalah hal yang sangat memudahkan gue sebagai orang yang suka jalan tapi langganan nyasar. Gue udah siap sedia dengan amunisi berupa teman Blogger yang ada di Jakarta Selatan buat jemput dan nganter kalau memang nyasar. Tapi, Alhamdulillah kali itu gue sukses mendarat dengan sempurna di tempat pertemuan. Turun angkot, udah kelihatan tempatnya. Sumpah, gue bangga dengan prestasi ini. Akhirnya, gue gak nyasar!

Sampai di sana, gue disambut oleh panitia-panitia yang tidak lain dan tidak bukan adalah para admin Warung Blogger—yang juga sebagian besar udah gue kenal. Ada Kak Ajen di meja registrasi, yang sempat bingung bersama karena nyari nama gue dan gak ketemu. Ternyata, nama gue di nomor satu. Sialan, udah bolak-balik kertas sampe belakang-belakang padahal. Pffth!

KOPI SUSU WB

Setelah dikasih goodie bag persembahan Interspace, Nurri mengarahkan gue untuk duduk di sebelah Kak Bulan. Duh, Kak Bulan ini ternyata emang look-nya reporter banget. Dia lagi magang jadi reporter tvOne—memang, dan sukses bikin gue pengin. Di sebelahnya juga ada Kak Percha. Kenalan, ngobrol-ngobrol sedikit. Ya, ternyata sama ramainya dengan di grup WhatsApp. Iya, mereka semua gila. Gue doang yang paling waras dan kalem di sana. Percayalah. Jangan bilang gue bullshit lagi, gue lelah.

Acara dimulai pukul 12.00 siang, tapi penitia meminta kami datang pukul 11.00 untuk registrasi ulang. Well, jam-jam segitu memang jamnya letih, lesu, lunglai mulai datang. Uni Dzalika—selaku MC—mempersilakan kami untuk menuju buffet prasmanan dan menyantap makan siang. Ah! Uni memang paham muka-muka kelaparan kami. Un, sini ketjup! Inilah salah satu yang paling ditunggu dari event seperti ini. Makan! Perbaikan gizi! Apa aja menunya? Udah gue ceritain di sini.

Okey, sekarang mari kita bahas materinya! *kretekin jari tangan*

KOPI SUSU WB

Apa itu ACCESS TRADE?

Nah, pertama kami diajak berkenalan dengan Access Trade Indonesia. Gue sebetulnya udah tau Access Trade ini sebelum acara tersebut dari Facebook. Tapi, memang belum paham benar. Dan di sana, Pak Julius mencerahkan kepala gue dengan ilmu soal sistem Access Trade. Kalau dibandingkan dengan Google AdSense, buat gue sama rumitnya. Bedanya, Google AdSense sistemnya CPC (cost per click), sementara Access Trade dengan sistem CPA (cost per action). Google AdSense daftarnya butuh perjuangan, Access Trade bikin action-nya yang butuh perjuangan. Tapi, Access Trade punya komisi yang lebih besar ketimbang Google AdSense. Kisarannya seribu sampai ratusan ribu rupiah sekali action, Google AdSense hanya $0,1 per klik. Cairnya pun agak sulit, sementara Access Trade kalau komisinya sudah sampai Rp200.000 aja udah bisa cair. Biasanya pembayaran dilakukan pada tanggal 15 per bulannya. Kalau sudah ditransfer akan ada konfirmasi melalui e-mail.

Oh iya, satu lagi kelebihan dari Access Trade: iklan yang kita pasang gak melulu dalam bentuk banner yang mesti ditaruh di side bar. Bosen, kan? Ada beberapa pilihan yang bisa kita gunakan: banner, link post, dan gambar. Jadi, iklan yang kita publish lebih bervariasi. Pun iklan-iklan dari advertiser yang ada di Access Trade bisa kita kombinasikan sesuai dengan kreativitas yang kita punya. Bisa bikin compare post untuk produk satu dan produk lainnya gitu. Asyik, ya?

Gak cuma Pak Julius aja yang cuap-cuap perihal Access Trade. Beliau memboyong juga salah satu publisher yang sukses dengan Access Trade. Penghasilannya bulan sebelumnya sudah mencapai sepuluh juta rupiah. Shit, itu duit?

KOPI SUSU WB

Namanya Elmail Clinton.

Dalam internet marketing, hal yang lebih dulu harus diperhatikan adalah anatomi konten yang memikat.
  • Pertama, jelas JUDUL adalah patokannya. Sebisa mungkin, buatlah judul yang unik dan menarik.
  • Kedua, konten. Well, jangan bikin judul yang gak nyambung sama isinya, atau sebaliknya. Itu bukan cuma langsung close tab, bisa-bisa malah pembacanya gak mau balik lagi gegara ngerasa ditipu dan dipermainkan. *halah
  • Ketiga, call to action. Namanya juga mau ngiklan, mesti bisa buat kalimat-kalimat yang persuasif supaya pembaca tertarik dan tergugah hatinya untuk turut serta mengikuti apa yang kita ajak atau anjurkan atau sarankan.
  • Keempat, buat database. Kalau gak salah ini semacam udah dapat apa aja setelah mengiklankan produk tersebut. Ini juga bisa jadi salah satu daya tarik.
  • Kelima, lakukan interaksi dengan pembaca. Jangan sombong, ah. Gak baik tau. Blog lo gak aka nada apa-apanya kalo gak ada mereka. Jangan males balesin komentar, kalo bisa mampir juga ke blog mereka. Dengan gitu, mereka bisa jadi pembaca tetap blog lo.

Ada beberapa materi lagi soal creative content, blog design, dan SEO. Tapi, gue akan bahas itu di post selanjutnya aja. Sabar, ya.

PAHIT
Gue mau ngritik.

Pertama, dari MC. Uni sayang, jangan bilang, “… waktu dan tempat dipersilakan.” lagi, ya. Penggunaan kata tersebut memang umum, tapi sebetulnya salah besar. Dan kesalahan mesti diperbaiki walaupun sedikit-sedikit. Kalau kata yang dipakai seperti itu, berarti MC mempersilakan pada waktu dan tempat, bukan pembicara.

Kedua, dari pembicara. Jujur aja, sih, materi-materi yang dibawakan ini bagus semua. Tapi, pembicaranya agak krikkrik. Bikin ngantuk. Kurang interaksi dengan peserta, kontak mata juga timbul tenggelam entah ke mana. Gak semua pembicaranya begitu, sih. Dua doang. Tapi seriously, ngantuk. Mungkin nantinya bisa dipilih lagi mana pembicara yang memang layak dan mana yang tidak.

Ketiga, ini acaranya Warung Blogger atau Emak-emak Blogger, ya? Gue sangat terganggu sebetulnya dengan kumpulan orang yang amat sangat sering sekali menyebut-nyebut komunitas lain di acara komunitas lainnya. Gak ada toleransi banget. Dan saat itu, KEB menguasai acara. Awalnya gue kagum, keren aja ibu-ibu gitu masih pada aktif nulis dan berkreasi lewat blog. Tapi ujungnya ternyata begitu. Sebagian besar yang datang sepertinya memang anggota KEB. Sayang banget. Seharusnya walaupun memang anggota KEB ya tolong hargai acara Warung Blogger ini. Yang gue liat saat itu cuma: Warung Blogger baik banget, ya, mau memfasilitasi kumpul-kumpul anggota KEB sampai semegah ini. Catatan untuk panitia, mending dipilah lagi pas pada registrasi. Soalnya, temen-temen gue yang gue rasa punya toleransi yang cukup besar gak bisa hadir gegara kuotanya penuh sama yang gak bisa toleransi. Okey?

MANIS dan PAHIT
Overall, event ini bermanfaat. Banyak ilmu dan kedekatan dengan teman-teman lain. Terutama yang ada di grup WhatsApp Warung Blogger. Acara selesai pukul 16.00 WIB dan kami melanjutkannya dengan malam minggu suka-suka di Kuningan City. Ini prestasi gue yang selanjutnya selain gak nyasar: gue malem mingguan di Jakarta Selatan! Udah gaul, belum?

KOPI SUSU WB
 
KOPI SUSU WB
Ini anak-anak WhatsApp!
Teh Dewi, Kak Bulan, Tiwi, Nurri, Kak Ajen, Kak Gigie, Nova, Teh Eva
Om Baha, Kak Percha, Uni, Mbak Idah



Salam Blogger,





Pertiwi

You Might Also Like

37 komentar

  1. Yailah. Pelajaran SMK itu. Diomelin gara-gara bilang, "Waktu dan tempat".
    Tuh Uni baca!!!
    Gue males komentar soal typo. Gue cuma mau nanya, mana posting-an yang promosiin gue? :p

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mau jadi editor jangan ngomenin typo doang wakakak

      Dua hari lagi gue post soal tulis menulis. Dua hari lagi (insyaAllah).

      Hapus
  2. Gue liat di foto twitternya WB, lah ini kaya arisan emak emak haha kebanyakan ibu ibunya dari pada anak mudanya

    BalasHapus
  3. Sebagai anak periklanan, gue merasa gagal gak tau yang beginian.. Makasih sedikit ilmu dan infonya kakak Tiwi :3

    BalasHapus
  4. Antusiasmenya gila banget yah. Ruame banget dah acaranya. Soal internet marketing kenapa gue jadi tertarik yah sama hal itu setelah baca ini.

    BalasHapus
  5. *nyatet yang internet marketing dulu* *lalu berkomentar ala-ala excited padahal nggak baca*

    Wah, acaranya seru. Kapan ya di tempat gue ada?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sumfah, Hawadis, mengapa dikau selalu ngeselin? :'(

      Hapus
  6. Haaay Editor :D

    seru juga pasti ya kopdarannya :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai, pacarnya Kak Beby :)

      Seru, alhamdulillah hahaha

      Hapus
  7. Demi apa ini blognya Tiwi?
    aaaaa tidaaaakkkk... kamu keren banget sumpah! :D

    BalasHapus
  8. Tfs y mbak, jd tau skrg, kalau trnyata nggak hanya ada adsense to ada trade.
    Slm kenal :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama, Kak. Makasih juga udah baca :)
      Salam kenal :)

      Hapus
  9. Berharga banget bisa dateng ke situ :)

    BalasHapus
  10. wah, serunya.. waktu itu mau ikut tapi sayang bentrok dg jam kerja :)

    BalasHapus
  11. Kebanyakan acara yang formal memang kek gitu ya, Tiw. Isinya bagus, tapi banyak yang bikin ngantuk. Wkwkwk.. :D

    BalasHapus
  12. Wah mba editor! Semuanya di edit loh! Canggih :3

    BalasHapus
  13. Baru denger ada istilah Access Trade, saya punya dua blog yang dua-duanya ada Adsense, ajaibnya, saldonya nggak pernah bergerak dari 0.03. Itulah hebatnya saya hahahahaha *nangis di pojokan*

    Salam kenal, Tiwi... Setelah dicari-cari ternyata gadget followersnya ada di bawah, saya follow yaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo, Adityar! Kamu keren! Hahaha
      Salam kenal juga, ya :)

      Hapus
  14. Entah kenapa sampai sekarang gue belum tertarik dengan adsense dan para sekutunya. Mungkin karena emang dari awal gue ga ada niat buat mencari keuntungan disana kali ya. Hehe. Salut, deh, sama kumpulan emak-emak blogger. Meskipun udah ibu-ibu, tapi masih bisa menyempatkan diri untuk menulis. Bahkan dateng juga ke event seperti ini. Emang suaminya ga nanyain masakan rumah ya. Hahaha.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Coba kamu telponin suami-suaminya, tanya udah makan belum. Siapa tau kamu bisa sekalian PDKT.

      Hapus
  15. Ka Tiwi, ini sangaaaaaat bermanfaat. Thanks yaaa.. Kan gw aplikasikan di postingan gw wkwk

    BalasHapus
  16. Makasih artikel tentang KOPI SUSU WB dan semoga ke depannya WB lebih baik lagi :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Terima kasih sudah mampir, Mbak-Ketua-Panitia :)

      Hapus
  17. *kriik kriiiik* Haaai, Tiiiw....kemarin kita ketemu bntar banget, ya. Dan aku ngga 100% ngeh sama kamu. Hahaha Lain waktu, moga bsa ktrmu lagi, ngobrol2.

    Aku mah udah biasa, ke sana ke mari ketemunya sama Blogger itu2 aja, Tiiiiw. Anggota KEB, WB, BRID, Blogger Indonesia, BOF, pokoknya orgnya samaan. Itu2 aja. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai! Boleh :)

      Iya, aku juga sering ikut event ginian dan emang banyak muka-muka yang sama. TAPI, seperti yang kubilang di atas: KEB menguasai acara. Coba perhatikan, mereka berkali-kali menyebut nama KEB, itu acara WB. Dan kurasa, mestinya mereka bisa memosisikan diri sebagai blogger yang netral.

      Hapus
  18. Next ada pertemuan begini lagi, aku harus ikuuut ^o^! Dari semua postingan yang mereview acara WB kemarin, tulisanmu yang paling aku suka :) Deskriptif, tapi juga dengan plus minus acara yang bisa dijadikan masukan. Ah, jadi ga sabar mau baca postingan berikutnya :D

    BalasHapus
  19. Yah, sayangnya gua langsung pulang abis selesai foto-foto. Niatnya pengin jalan-jalan juga, tapi tempat yang gua pengin datangi enggak ada di sana :(

    BalasHapus

Kesalahan orang-orang pandai ialah menganggap yang lain bodoh, dan kesalahan orang-orang bodoh ialah menganggap orang lain pandai. - Pramoedya Ananta Toer